a. Rekonsiliasi Bank
Proses yang dilakukan untuk mencocokan kas perusahaan pada laporan bank dan buku perusahaan. Penyebab perbedaan saldo kas menurut laporan bank dan buku perusahaan :
1. Bank belum mencatat transaksi tertentu :
- Setoran dalam perjalanan.
- Cek dalam perjalanan
2. Perusahaan belum mencatat (cek masih beredar).
- Penerimaan kas melalui bank.
- Biaya administrasi bank.
- Pendapatan bunga atau jasa giro.
- Cek kosong dari konsumen atau debitur.
- Cek dikembalikan kepada penyetor karena alasan lain. Seperti rekening penarik cek telah ditutup, cek telah kadaluarsa, tanda tangan cek tidak sah dak terdapat kesalahan dalam penulisan cek.
3. Bank atau perusahaan telah melakukan kesalahan pencatatan.
Tahap-tahap penyusunan rekonsliasi bank
- Mulailah dengan saldo yang tercantum dalam laporan bank dan yang tercantum dalam rekening kas perusahaan (saldo per buku).
- Tambahkan dan kurangkan pada saldo per bank :
- Tambahkan setoran dalam perjalanan.
- Tambahkan kesalahan yang dilakukan oleh bank
- Kurangkan cek dalam perjalanan.
1. Tambahkan dan kurangkan pada saldo per buku :
- Tambahkan pada saldo per buku (a) penerimaan-penerimaan kasa langsung melalui bank dan (b) pendapatan bunga atas saldo giro bank.
- Kurangkan dari saldo per buku (a) biaya administrasi bank, (b) biaya pencetakan cek dan (c)pengurangan yang telah dilakukan oleh bank lainnya (misalnya karena cek kosong atau ck telah lewat waktu).
2. Hitung saldo per bank dan saldo per buku yang telah disesuiakan. Kedua saldo tersebut harus sama.
3. Buatlah jurnal untuk setiap hal yang terjadi atau mempengaruhi saldo per buku.
4. Perbaiki semua kesalahan yang terdapat dalam pembukuan perusahaan dan melakukan pemberitahuan ke bank.
Contoh :
PT Nusantara memiliki rekening giro di Bank Mandiri. Saldo kas menurut laporan bank per 31 Januari 2011 Rp 5.388.480,- sedangkan menurut pembukuan Rp 3.294.210,-. Setelah dilakukan pembandingan sesuai proseduryang telah diuraikan, ditemuka hal-hal sbb :
1. Setoran tanggal 30 Januari sebesar Rp 1.591.630,- tidak tercantum dalam laporan bank.
2. Bank telah melakukan kesalahan pembukuan, yaitu cek yang ditarik oleh PT Angsapura sebesar Rp 100.000,- (nomor cek 656) telah dikurangkan pada rekening giro PT Nusantara.
3. Cek no 657 senilai Rp 1.350.140,- yang ditarik pada akhir bulan Januari dan telah dicatat dalam jurnal pengeluaran kas oleh PT Nusantara, belum dibayar oleh bank.
4. Bank telah menerma pelunasan selembar wesel tagih milik PT Nusantara sebesar Rp 2.144.000,- (termasuk pendapatan bunga Rp 214.000,-) belum dicatat oleh PT Nusantara.
5. Laporan bank menunjukkan bahwa bank telah memberi bunga pada PT Nusantara sebesar Rp 28.010,-
6. Cek no 333 sebesar Rp 150.000,- dicatat sebesar Rp 510.000,-
7. Biaya administrasi bank bulan Januari Rp 14.250,-
8. Laporan bank menunjukkan pengembalian cek yang tidak cukup dananya sebesar Rp 52.000,-
Diminta : Buatlah rekonsiliasi bank dan jurnal yang diperlukan.
PT NUSANTARA
Rekonsiliasi Bank
Per 31 Januari 2011
Perbank : Saldo 31 Jan 5.388.480 Tambah : Setoran dlm perjalanan 1.591.630 Kesalahan mendebet cek 100.000 7.080.110 Kurangi : Cek dlm perjalanan (1.350.140) Saldo per bank setelah 5.729.970 disesuaikan | Per Buku : Saldo 31 Jan Rp 3.294.210,-. Tambah : Piutang Wesel 2.144.000 Pendapatan bunga bank 28.010 Kesalahan cek 333 360.000 5.796.220 Kurangi : Biaya Adm. Bank 14.250 Cek kosong 52.000 (66.250) Saldo per buku setelah 5.729.970 disesuaikan |
Jurnal :
31 Jan Kas Rp 2.114.000,-
Piutang Wesel Rp 1.900.000,-
Pendapatan Bunga Rp 214.000,-
(Penerimaan piutang wesel melalui bank)
31 Jan Kas Rp 28.010,-
Pendapatan Bunga Rp 28.010,-
(Pendapatan bunga atas saldo giro)
31 Jan Kas Rp 360.000,-
Utang Dagang Rp 360.000,-
(Koreksi kesalahan cek 333)
31 Jan Biaya Adm. Bank Rp 14.250,-
Kas Rp 14.250,-
(Pembayaran biaya adm bank)
31 Jan Piutang Dagang Rp 52.000,-
Kas Rp 52.000,-
(Cek kosong yang dikembalikan oleh bank)
b) Kas Kecil
Kas kecil digunakan oleh perusahaan untuk setiap pengeluaran yang jumlahnya relatif kecil misalnya pengeluaran kas untuk biaya pos, telegram, perjalanan dinas, pembelian perlengkapan tertentu dan sebagainya.
Jurnal terkait transaksi kas kecil :
1) Pembentukan Kas Kecil :
Kas Kecil xxx
Kas xxx
2) Pengisian Kembali Kas Keci
Biaya-biaya yang dikeluarkan xxx
Kas xxx
Contoh :
1) Dibentuk dana kas kecil sebesar Rp 100.000,-
2) Pemegang kas kecil mengajuka permintaan pengisian kembali dana kas kecil sebesar Rp 87.000,- dengan melampirkan bukti-bukti pengeluaran kas kecil berupa biaya pos Rp 44.000,- , biaya angkut pembelian Rp 18.000,- , perlengkapan kantor Rp 20.000,- dan macam-macam biaya lainnya Rp 5.000,-
Jurnal yang harus dibuat untuk pengisian kembali dana kas kecil tersebut adalah sebagai berikut :
Biaya pos Rp 44.000,-
Biaya angkut pembelian Rp 18.000,-
Perlengkapan kantor Rp 20.000,-
Macam-macam biaya lainnya Rp 5.000,-
Kas Rp 87.000,-
Dalam psengisian kembali dana kas kecil, terkadang terjadi kekurangan atau kelebihan dana kas kecil. Berdasarkan jurnal diatas,
ass=MU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar